Motif Batik Flora Fauna Dan Filosofinya

Halo sobat Ozza Konveksi semua! Seperti yang kita tahu, batik merupakan seni tradisional unik teknik pembuatan kain dengan menerapkan motif dan pola tertentu pada kain. Motif batik memiliki makna budaya yang mendalam dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari warisan budaya Indonesia. Salah satu motif yang cukup terkenal tentu saja adalah motif batik flora dan fauna.

Contoh Gambar Batik Flora Dan Fauna

Motif batik di indonesia terkenal akan keindahan serta filosofinya yang sarat akan makna. Sehingga terkadang penggunaan batik dalam kasus tertentu hanya boleh digunakan oleh orang atau saat saat tertentu saja. Selain motif geometris pola batik banyak yang menggunakan ragam flora dan fauna khas Indonesia seperti burung cendrawasih, ikan mas, bunga wijaya kusuma, kupu-kupu hingga suket (rumput liar).

Nah berikut ini adalah beberapa contoh gambar batik flora fauna yang umum kamu jumpai!

Batik Flora

1. Batik Bali

Batik flora bali telah ada sejak tahun 1970 dan dipelopori oleh pande Ketut Krisna yang berasal dari Banjar Tegeha, Batubulan, Sukawati, Gianyar, Bali. Saat itu, Ia menggunakan teknik batik cap dengan pembuatan kain yang sepenuhnya mengggunakan alat tenun bukan mesin (ATBM).

Kain batik ini identik dengan gambar bunga kamboja yang sering kita jumpai dan tumbuh subur di Bali.

2. Batik Kembang Suket

Batik kekmebang suket ini berasal dari Indramayu dan memiliki ciri khas berupa motif yang terinspirasi dari rumput liar. Kembang suket memiliki makna kembang yang berati keindahan, kecantikan sedankan suket berarti rumput yang dimaknai sebagai orang biasa.

3. Batik Wijaya Kusuma

Batik wijaya kusuma adalah jenis batik yang berasal dari daerah Probolinggo dengan ciri khas bunga wijaya kusuma. Bunga wijaya kusuma dipercaya sebagai bunga pembawa keberuntungan. Selain itu menurut beberapa kepercayaan, bunga wijaya kusuma dapat mendatangkan jodoh bagi pemakainya.

4. Batik Madura

Salah satu jenis batik yang sering menggunakan motif batik flora dan fauna adalah batik Madura. Kebanyakan batik madura pembuatannya masih menggunakan metode tradisional menggunakan canting. Ciri khas dari batik madura adalah penggunaan corak yang terlihat penuh dan ramai.

Konon katanya, batik madura berkaitan erat dengan peran kerajaan Pamelingan di Pamekasan, Madura yang menjadi pusat perekonomian dan pemerintahan di bawah tahta pangeran Ronggosukowati.

Baca Juga: Mengenal Batik Kawung: Sejarah, Jenis Dan Pembuatannya

5. Batik Kembang Mulyo Jepara

Desa Mulyoharjo yang terletak di kota Jepara ini tidak hanya terkenal akan seni ukirnya yang tinggi, tapi juga batiknya yang memiliki ciri khas. Batik Kembang Mulyo Jepara umumnya berisi gambar berupa kumpulan ranting, daun dan bunga yang saling bertautan. Motif batik flora ini memiliki makna kesatuan, keterpaduan, keseimbangan, dan harmonisasi dalam sebuah lingkungan masyarakat.

6. Batik Rumput Laut

Batik rumput laut adalah jenis batik yang berasal dari daerah Indramayu dengan ciri khas motif rumput laut yang ada di pesisir laut Indramayu. Walaupun tidak memiliki maknya yang berarti, corak rumput laut ini sudah menjadi ciri khas dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari batik Indramayu.

7. Batik Tulis Kembang Pacar

Batik tulis kembang pacar adalah jenis batik kontemporer berasar dari daerah Jetis, Sidoarjo, Jawa Timur. Berdasarkan beberapa sumber, kain dari batik kembang pacar berasal dari India yang waktu dibawa oleh para pedagang India yang melakukan perdagangan di Pulau Jawa.

8. Batik 3 Negeri

Seperti namanya batik 3 negeri adalh jenis batik perpaduan 3 jenis batik, yakni batik pekalongan, Lasem dan batik solo yang memiliki karakteristik kuat. Batik ini merupakan perpaduan budaya antara Cina, Jawa dan Belanda dengan motif batik yang didominasi oleh motif hong, bunga mawar, tulip, bunga peoni, kupu-kupu dan motif parang.

Sayangnya, kini batik ini terancam punah karena salah satu produsennya, yakni Tjoa Giok Tjiam sudah berhenti memproduksi kain ini. Batik 3 negeri yang diproduksi oleh keluarga Tjoa ini telah beroperasi sejak tahun 1910 di Solo. Batik ini cukup mahal harganya karena proses pembuatannya yang tidak mudah, bahkanbisa mencapai waktu hingga 3 bulan.

9. Batik Selendang Gendong

Batik yang identik dengan selendang gendong bayi ini kebanyakan berasal dari daerah Cirebon, Pekalongan, Indramayu. Motif batik flora ini cukup unik karena terdiri dari gambar buket bunga dalam keranjang dengan latar kain berwarna hijau.

10. Batik Motif Kembang Sepatu

Gambar batik flora ini terinpirasi dari bunga sepatu yang tumbuh subur pada area sekitar makam para raja Imogiri. Motif batik bunga sepatu memiliki filosofi yang melambangkan wujud syukur dari pengrajin kepada Tuhannya. Warna batik ini kebanyakan berwarna cerah yang merefleksikan bentuk asli dari bunga ini dalam realita hidup.Bbatik fauna

Batik Fauna

1. Batik Ulamsari

Batik Ulamsari adalah jenis batik yang berasal dari Bali. Motif batik fauna ini memiliki ciri khas berupa gambar ikan dan udang. Gambar udang dan ikan dalam batik ini menggambarkan kekayaan sumber daya alam bawah laut provinsi Bali yang menjadi sumber mata pencaharian masyarakat Bali.

Makna motif batik fauna Ulamsari dapat diartikan sebagai simbol kesejahteraan masyarakat Bali.

2. Batik Papua

Batik Papua terkenal akan motifnya yang menggunakan gambar hewan khas papua, seperti burung Cendrawasih. kebanyakan batik papua masih menggunakan metode tradisional atau batik tulis.

Warna yang menjadi khas dalam batik Papua ini adalah warna biru, hijau, merah, dan kuning dan umumnya dikenakan untuk acara formal.

3. Batik Gajah Oling

Batik gajah oling merupakan salah satu motif batik fauna tertua yang ada di Banyuwangi. Desain motif batik gajah oling ini berbentuk menyerupai tanda tanya (?) yang secara filosofis meniru bentuk belalai gajah dan belut. Gajah Oling diambil dari kata gajah yang berarti hewan besar dan oling yang artinya mengingat dalam bahasa Using. Filosofinya adalah supaya manusia senantiasa mengingat yang Maha Besar. Selain itu Batik gajah oling juga dapat dimaknai sebagai perputaran hidup manusia

4. Batik Burung Hong

Semua yang ada di bumi diciptakan berpasang pasangan sebagai penyeimbang antara satu sama lainnya. Begitu pula dengan burung Hong yang dipercaya merupakan pasangan dari Naga. Oleh karena itu, motif batik burung Hong memiliki makna kelanggenggan dan kebahagiaan dalam rumah tangga.

Selain itu dalam kepercayaan Jawa Kuno, burung hong adalah simbol penolak bala. Burung hong seringkali digambarkan berbentuk burung kuao atau bentuk stilasi yang berupa garis-garis dalam motif batik.

5. Batik Merak Ngibing

Batik merak ngibing ini berasal dari Jawa barat tepatnya daerah Garut dan Tasikmalaya. Gambar batik fauna Merak Ngibing yang berasal dari Garut umumnya memiliki latar dengan warna putih buram seperti gading. Sedangkan batik merak ngibing yang berasal dari Tasikmalaya lebih di dominasi dengan warna warna yang cerah dan berani seperti merah pekat dan biru tua.

Burung Merak yang digambarkan pada batik tersebut selalu berpasangan, yang diduplikasi memenuhi seluruh area kain atau menghiasi tepian kain pada bagian sisi bawah saja.

Motif batik merak ngibing sendiri memiliki makna keindahan layaknya burung merak. Sealin itu batik ini juga melambangkan energi dan keberanian seperti tarian sebuah burung merak.

Baca Juga: 10 Gambar Batik Mudah Untuk Anak Dan Pemula

Sketsa Batik Flora Dan Fauna

Buat kamu yang pingin belajar bikin batik sendiri, kamu bisa coba download beberapa sketsa batik flora dan fauna yang kami sediakan gratis untuk kamu. Semoga bermanfaat!

Kesimpulan

Nah, itu dia tadi beberapa contoh gambar batik flora dan fauna beserta filosofinya. Motif batik fauna flora ini sering kali dijadikan bahan untuk membuat seragam batik karena keindahannya.

Setiap motif flora dan fauna menggambarkan warisan budaya dan kearifan lokal dari berbagai daerah di Indonesia, dan juga menjadi wujud kreativitas perajin batik dalam menggabungkan estetika dan simbolisme. Batik flora dan fauna di Indonesia memperkaya dunia fashion dan seni tekstil, serta menjadi salah satu identitas dan kebanggaan bangsa yang harus kita lestarikan.

Baca Juga: Apa Itu Isen Isen Batik? Mengenal Jenis Isen-Isen Pada Motif Batik