Mengapa Fashion Korea Begitu Populer?

Ada begitu banyak alasan yang membuat mengapa fashion korea begitu populer. Alasan pertumbuhan fashion Korea yang begitu cepat terbagi dalam empat hal. Seperti keragaman industri fashion, desainer muda, Korean Wave, dan infrastruktur belanja yang maju.
Industri IT yang cepat Budaya Korea (Hallyu) atau sering kita sebut dengan K-Pop, merek-merek baru berkualitas tinggi yang dibuat oleh desainer muda serta industri fast fashion tentu saja ikut andil dalam membuat Fashion Korea semakin berkembang.
Kebangkitan Industri Fashion Korea
Gak masalah kalau kamu bukan penggemar K-Pop atau bahkan belum pernah menonton K-Drama. Namun, kalau kamu adalah penggemar fashion sudah jelas harus tahu mengapa fashion korea begitu populer.
Dalam artikel kali ini kita akan membahas 5 alasan mengapa fashion korea sangat populer. Yuk simak fakta faktanya!
1. Keragaman Industri Fashion Korea
Sejak tahun 1990-an, Korea Selatan telah menjadi negara yang mengutamakan budayanya sebagai prioritas. Negara ini mengandalkan budaya yang menarik untuk mempengaruhi negeri asing lainnya.
Banyak orang dari luar negeri berkunjung ke Korea selatan untuk mengenal budayanya lebih dekat. Salah satu tempat yang paling banyakn dikunjungi tentu saja distrik itaewon yang ada di Seoul.
Tentu saja, kota mode Dongdaemun adalah pusat dari keragaman ini. Pasar mode Dongdaemun terdiri dari toko kain, tempat jahit, dan toko grosir dan eceran. Mereka dapat mengeluarkan puluhan ribu produk baru setiap hari.
Pasar ini juga berfungsi sebagai titik awal bagi banyak merek terkenal dan toko-toko perbelanjaan besar di Korea. Kompleks mode terpadu ini tidak hanya memungkinkan pembelian pakaian berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, tetapi juga memungkinkan perubahan desain yang cepat.
2. Desainer Muda
Industri fashion Korea juga berutang popularitasnya kepada desainer baru yang bergabung dengan industri ini setiap hari. Desainer muda yang belajar di dalam atau luar negeri datang untuk menciptakan lebih banyak merek setiap tahunnya. Mereka memiliki kreativitas besar yang memungkinkan mereka membuat gaya dengan memadukan yang lama dengan yang baru.
Sejak Seoul Fashion Week pertama, para desainer ini sudah menunjukkan sinarnya dengan kreasi mereka. Desain mereka yang penuh warna dan penuh dengan detail yang cerah adalah apa yang memunculkan kata K-style dan K-fashion.
Sebut saja Stylenanda, merek K-fashion pertama yang terkenal di mancanegara ini memulai bisnisnya dengan menjual produk fashion Dondaemun.
3. Infrastruktur Bisnis Korea
Salah satu hal yang menjadi ciri khas Korea Selatan adalah infrastruktur internetnya. Banyak orang Korea berbelanja online. Ada katalog aplikasi belanja fesyen, dan sebagian besar dari aplikasi ini cukup berhasil. Tentu saja, toko online ini membantu merek-merek fesyen terpanas yang baru saja memulai bisnisnya. Jadi, internet adalah peluang terbaik bagi mereka yang baru mengenal bisnis ini untuk mempublikasikan merek mereka.
Peluang lain dalam dunia fashion datang dari internet. Jenis bisnis ini meluas ke banyak orang, membuat mereknya dapat dikenal dunia dan memposisikan brand mereka di benak konsumen yang tertarik. Hal ini mendukung bisnis kecil. Selain itu, membantu orang menjangkau produk Korea dari mana saja di dunia.
4. Pengaruh Idola Dan Influencer
Anggota dari berbagai grup K-pop telah membantu pertumbuhan merek-merek besar Korea. Misalnya, Suzy dari Miss A, penyanyi solo IU, dan anggota BLACKPINK dan masih banyak lagi.
Selain meminjamkan citra mereka ke merek Korea, banyak idola yang menjadi duta untuk merek besar seperti Chanel, Dior, FILA, Hingga Adidas.
Merek-merek ini memang bukan bagian dari K-Fashion. Namun, fakta bahwa barand brand besar ini mempertimbangkan para bintang untuk menjadi duta mereka di Korea menunjukkan meningkatnya popularitas negara Asia ini.
5. Revolusi Mode Korea
Ledakan Korea (atau orang menyebutnya sebagai Hallyu) adalah salah satu faktor utama mengapa fashion Korea begitu dimintai. Gelombang Korea ini dimulai pada tahun 90-an. Pertama kali mencapai negara-negara di Asia Timur dan Barat Daya. Kemudian, menyebar ke benua lain hingga mencapai globalisasi.
Penggunaan media digital seperti YouTube dan Netflix juga membantu meningkatkan penyebaran budaya Korea.
Setiap hari, ada semakin banyak penggemar budaya Korea berkat kesuksesan K-pop dan K-drama.
Setiap pakaian, bahkan setiap gaya rambut yang dikenakan artis Korea Selatan menjadi tren. Bahkan, mereka menjadi viral di media sosial hanya dalam hitungan jam (bahkan menit!).
Peran penting Pemerintah Korea Dalam Mendukung Industri Kreatif
Korea selatan sukses dalam mengembangkan bisnis ekonomi kreatifnya bahkan menjadi komoditi ekspor yang cukup diperhitungkan. Hal ini tidak terlepas dari komitmen dan dukungan serius dari pemerintah.
Yang harus kita pahami dan garis bawahi dalam memahami fenomena ini adalah tren global K-Pop bukanlah suatu kebetulan. Korean wave merupakan hasil kolaborasi sistematis antara pemerintah dengan pihak swasta dalam pengembangan industri kreatif Korea Selatan yang dipicu oleh krisis finansial 1997 – 1998.
Presiden Korea Selatan saat itu, Kim Dae-Jung, mendorong pengembangan sektor-sektor industri baru untuk memulihkan kondisi ekonomi korea selatan. Saat itu, presiden Kim Dae Jung menaruh perhatian pada industri Teknologi Informasi dan industri kreatif.
Menurutnya, pengembangan teknologi informasi akan berdampak positif terhadap sektor-sektor industri lainnya. Sedangkan, industri kreatif seperti film, musik hingga fashion diharapkan dapat meningkatkan image Korea Selatan
Saat ini Korea Selatan menjadi salah satu negara di dunia yang menjadikan seni dan budaya sebagai komoditas ekspor. Sejak saat itu , pemerintah mulai serius menggarap bidang ini sebagai mesin pertumbuhan ekonomi yang baru. Sekarang, kita lebih mengenal komoditas ini dengan istilah K-Pop.
Apa Yang Bisa Kita Pelajari Dari Industri Fashion Korea?
Industri fashion korea tidak dibangun dalam semalam. Butuh waktu puluhan tahun untuk membuatnya menjadi besar seperti sekarang. Dalam hal fashion, sepertinya Indonesia masih harus belajar banyak dengan negara ginseng ini.
Pemerintah kita dapat belajar dari pemerintah Korea yang mendukung penuh persebaran budaya korea di seluruh dunia. Tidak hanya itu saja, Indonesia tampaknya harus menyiapkan infrastruktur yang memadai untuk UKM agar dapat lebih berkembang.
Selain itu pendidikan, wadah untuk berkreasi adalah hal yang cukup dibutuhkan oleh anak muda saat ini. Harapannya semoga ekonomi kreatif kita semakin berkembang dan dapat bersaing dengan Negara negara lainnya.
Artikel Terkait: Tren Fashion Korea 2022 Yang Instagramable Banget