Apa Itu Gramasi Kain? Mengenal Jenis Jenis Gramasi Pada Kain

Apa Itu Gramasi Kain

Saat kamu berencana untuk membuat kaos atau baju, kebanyakan vendor mungkin bakalan bertanya pada kamu mau menggunakan bahan dengan gramasi kain berapa? Atau pernahkah kamu sata akan belanja kain menemukan angka seperti 150 gsm, 160 gsm dan sebagainya? Apa arti dari angka angka tersebut!

Namun jauh dari itu, setiap jenis kain tentunya memiliki jenis gramasi yang berbeda beda sesuai dengan keguanaannya. Nah, pada artikel kali ini Ozza Konveksi akan membahas lebih lengkap mengenai apa itu gramasi kain, jenis jenis gramasi hingga bagaimana cara menghitungnya.

So, selamat membaca!

Pengertian Gramasi Kain

Apa itu gramasi kain? Gramasi kain adalah satuan untuk mengukur berat kain per meter persegi. Gramasi kain sering disingkat sebagai “GSM”, yaitu singkatan dari “Gram per Square Meter”. GSM bertujuan untuk memberikan informasi tentang ketebalan dan kualitas kain, semakin tinggi GSM, maka kain tersebut akan semakin tebal dan lebih kuat.

Gramasi pada kain dapat dihitung dengan membagi berat kain dengan luas kain. Misalnya, jika berat kain seukuran 30 cm x 40 cm adalah 100 gram, maka GSM-nya adalah (100 gram) / (30 cm x 40 cm) = 100/1200 = 0,083 g/cm^2 = 83 g/m^2.

GSM merupakan satuan yang berguna untuk membandingkan kualitas dan ketebalan kain dalam satu jenis material atau antar jenis material yang berbeda.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketebalan Kain

Kain linen 160 GSM

Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi ketebalan kain:

  1. Jenis benang: Jenis benang yang digunakan, seperti benang sutra, katun atau wol dapat mempengaruhi ketebalan kain. Benang-benang yang lebih besar akan membuat kain lebih tebal daripada benang-benang yang lebih halus.
  2. Jumlah benang: Jumlah benang yang digunakan dalam tata letak kain juga dapat mempengaruhi ketebalan kain. Kain yang terbuat dari lebih banyak benang akan lebih tebal daripada kain yang terbuat dengan sedikit benang.
  3. Teknik tenunan: Teknik tenunan, seperti jaringan rapat atau jaringan longgar juga mempengaruhi ketebalan kain. Kain yang dibuat dengan teknik tenunan rapat akan lebih tebal daripada kain yang dibuat dengan teknik tenunan longgar.
  4. Tekstur kain: Tekstur kain, seperti kain yang kasar atau halus, juga mempengaruhi ketebalan kain. Kain yang lebih halus biasanya lebih tipis daripada kain yang kasar.
  5. Bahan dasar: Bahan dasar kain, seperti katun, polyester, atau nylon juga dapat mempengaruhi ketebalan kain. Beberapa jenis bahan dasar memiliki sifat lebih padat dan tebal daripada bahan dasar lainnya.
  6. Proses pembuatan: Proses pembuatan, seperti pencucian, pengeringan, dan pewarnaan juga dapat mempengaruhi ketebalan kain. Beberapa proses dapat membuat kain menjadi lebih tipis atau tebal.

Faktor-faktor ini berkontribusi untuk membuat kain dengan ketebalan yang berbeda-beda, yang dapat mempengaruhi kualitas dan sifat kain.

Baca Juga: 15 Toko Kain Terbaik & Terbesar Di Indonesia

Satuan Gramasi

Seperti yang sudah kami jelaskan sebelumnya, satuan gramasi adalah gram/meter persegi atau yang lebih kita kenal sebagai GSM. Biasanya satuan GSM ini banyak dipakai untuk menunjukkan ketebalan kertas dalam dunia percetakkan. Namun industri tekstil dan pakaian juga menggunakan satuan ini untuk menunjukkan ketebalan kain.

Selain itu ada juga yang menggunakan satuan imperial, yakni Oz (Oz per square yard). satuan Oz kebanyakan dipakai untuk menunjukkan ketebalan denim.

Bagaimana Cara Menghitung Gramasi Kain?

GSM cutter - Alat untuk mengukur gramasi kain

Untuk menghitung gramasi pada sebuah kain, caranya adalah sebagai berikut:

  1. Ambil sepotong kain seukuran yang sama dan beratkan pada timbangan. Catat berat kain tersebut.
  2. Ukur panjang dan lebar kain tersebut.
  3. Hitung luas kain dengan rumus (panjang x lebar).
  4. Bagi berat kain dengan luas kain untuk mengetahui GSM-nya.

Contoh: jika berat kain seukuran 30 cm x 40 cm adalah 100 gram, maka GSM-nya adalah (100 gram) / (30 cm x 40 cm) = 100/1200 = 0,083 g/cm^2 = 83 g/m^2.

GSM merupakan satuan yang berguna untuk membandingkan kualitas dan ketebalan kain dalam satu jenis material atau antar jenis material yang berbeda. Semakin tinggi GSM, maka kain tersebut akan semakin tebal dan kuat.

Apakah Ada Alat Untuk Mengukur GSM Pada Kain?

Air Permeability Tester - Alat Untuk Mengukur Gramasi Kain

Alat yang digunakan untuk mengukur GSM pada kain adalah air permeability tester atau GSM cutter. Alat ini bekerja dengan mengukur laju permeabilitas air melalui kain. Semakin rendah laju permeabilitas air, maka semakin tinggi GSM kain tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa kain tersebut lebih tebal dan kuat.

Berikut adalah cara kerja air permeability tester:

  1. Potong sepotong kain dengan ukuran yang sama dan pasang pada bagian atas mesin.
  2. Setel mesin dengan tekanan dan laju aliran air yang diinginkan.
  3. Nyalakan mesin dan biarkan air mengalir melalui kain.
  4. Ukur waktu yang dibutuhkan air untuk melewati kain dan catat hasil pengukuran.
  5. Hitung GSM dengan menggunakan rumus yang sudah kami jelaskan sebelumnya, dengan menggunakan luas kain dan berat kain sebagai input.

Baca Juga: Cara Memilih Kain Berkualitas Tinggi

Fungsi Gramasi

Fungsi gramasi pada kain adalah untuk mengukur berat kain per meter persegi dan memberikan informasi tentang ketebalan dan kualitas kain. Semakin tinggi gramasi kain (GSM), maka kain tersebut akan semakin tebal dan lebih kuat.

Gramasi kain berguna untuk membandingkan kualitas kain dalam satu jenis material atau antar jenis material yang berbeda. Misalnya, kain dengan gramasi tinggi lebih cocok digunakan untuk produk yang membutuhkan daya tahan dan ketahanan, seperti sprei, selimut, atau bahan pembuatan tas. Sedangkan kain dengan gramasi rendah lebih cocok untuk produk yang membutuhkan fleksibilitas dan kenyamanan, seperti baju, rok, atau handuk.

Gramasi juga membantu produsen dan pembeli dalam membuat keputusan tentang pembelian kain, menjamin bahwa kain yang dibeli memiliki kualitas yang sesuai dengan yang diinginkan.

Jenis Jenis Ketebalan Dan Gramasi Pada Kain

Tidak ada standar jenis-jenis ketebalan gramasi kain yang pasti. Namun, beberapa skala umum yang digunakan untuk menggambarkan ketebalan kain adalah sebagai berikut:

  1. Ringan: Kain dengan gramasi di bawah 150 GSM sering disebut sebagai kain ringan.
  2. Sedang: Kain dengan gramasi antara 150-300 GSM sering disebut sebagai kain sedang.
  3. Tebal: Kain dengan gramasi di atas 300 GSM sering disebut sebagai kain tebal.

Untuk lebih jelasnya kamu bisa lihat tabel berikut:

Berat KainRentang GSMContoh Kain
Light Weight (Ringan)1-150 GSMKain sifon, organza, voile, kain linen
Medium Weight (Sedang)150-250 GSMKain satin, velvet, kain oxford, charmeuse, dan taffeta
Heavy Weight (Berat)250+ GSMKain kanvas, brokat, denim, kain poplin

Catatan: Gramasi kain dapat berbeda-beda sesuai dengan jenis bahan, teknik pembuatan, dan jumlah benang yang digunakan. Oleh karena itu, skala ini hanya merupakan panduan umum dan tidak bisa diterapkan pada semua jenis kain.

Bagaimana Memilih GSM yang Tepat Untuk Kebutuhan Produksi Pakaian Anda?

Memilih Kain Yang Tepat

Memilih GSM yang tepat untuk Anda bergantung pada beberapa faktor, termasuk aktivitas yang kamu lakukan, cuaca, dan jenis pakaian yang kamu inginkan.

  1. Aktivitas – Untuk berjalan-jalan santai dengan iklim yang sejuk, pakaian yang terbuat dari kain dengan GSM tinggi lebih kami rekomendasikan. Namun demikian, untuk aktivitas olahraga yang membuatmu lebih banyak berkeringat maka pilihlah kain dengan GSM yang lebih rendah.
  2. Cuaca – Seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya, iklim yang lebih dingin pada umumnya cocok untuk kain yang lebih berat dengan GSM yang lebih tinggi. Hal ini karena semakin padat bahannya, maka pakaian kamu akan terasa semakin hangat.
  3. Jenis pakaian – Memilih GSM yang tepat, juga tergantung pada jenis pakaian yang akan kamu produksi. Sebagai contoh, jika memilih celana jeans, Kamu mungkin menginginkan GSM yang lebih tinggi, yang menunjukkan kualitas yang lebih baik untuk tujuannya daripada denim ringan.

Kesimpulan

Nah, itu dia beberapa informasi yang bisa kamu dapatkan mengenai gramasi pada kain. Semakin tinggi tingkat gsm-nya maka kain tersebut akan semakin tebal, begitu pula sebalikanya.

Kami Ozza Konveksi siap membantu anda dalam memproduksi seragam, jaket dan segala kebutuhan produksi pakaian anda. Silahkan konsultasikan kepada kami mengenai kebutuhan produksi baju anda mulai dari penggunaan bahan, harga hingga desain gratis!

Banner Bikin Seragam